Header Ads Widget

Responsive Advertisement

Macam-Macam Penyakit Ginjal yang Perlu Dicurigai

Macam-Macam Penyakit Ginjal yang Perlu Dicurigai





Ada beberapa macam penyakit ginjal yang dapat terjadi. Bila tidak selekasnya diobati, penyakit ginjal itu menjadi makin kronis, hingga bisa susah untuk sembuh dan mempunyai potensi memunculkan kompleksitas yang fatal.


Ginjal sebagai sepasang organ yang mempunyai peranan penting pada tubuh manusia. Peranan ginjal untuk memfilter sampah, toksin, dan cairan berlebihan yang ada pada darah, lalu mengeluarkannya lewat urine.


Organ ini bekerja untuk mengatur tekanan darah, elektrolit, dan keasaman (pH) darah supaya masih tetap konstan, atur produksi sel darah merah, dan jaga kemampuan kemampuan tulang.


Saat peranan ginjal terusik karena penyakit ginjal tertentu, performa beragam organ badan akan memiliki masalah. Ada faktor-faktor yang bisa tingkatkan resiko seorang untuk terserang penyakit ginjal, salah satunya:


Penyakit tertentu, seperti diabetes, tekanan darah tinggi, penyakit jantung, dan penyakit autoimun

Cidera berat pada ginjal

Efek beberapa obat

Kisah penyakit ginjal dalam keluarga

Umur lebih dari 60 tahun

Rutinitas merokok dan konsumsi minuman mengandung alkohol

Macam-Macam Penyakit Ginjal dan Tanda-tandanya

Minimal ada 8 jenis penyakit ginjal yang biasa terjadi, yakni:


1. Infeksi ginjal

Infeksi ginjal atau pyelonephritis umumnya terjadi karena bakteri yang beralih dari kandungan kemih atau aliran kemih. Peralihan bakteri ini dapat terjadi karena infeksi aliran kemih (ISK) yang tidak selekasnya diobati atau ada sumbatan Judi Slot pada aliran kemih, hingga saluran urine terhalang.


Penyakit infeksi ginjal bisa memunculkan gejala-gejala berbentuk sakit pinggang atau punggung, demam, mual, lemas, ngilu saat buang air kecil, dan ada darah atau nanah dalam urine.


Infeksi ginjal perlu diobati dengan antibiotik seseuai resep dokter. Bila seorang terserang infeksi ginjal yang telah kronis, umumnya dia akan perlu dirawat di dalam rumah sakit untuk memperoleh cairan infus dan antibiotik suntikan sepanjang sekian hari.


2. Batu ginjal

Batu ginjal sebagai salah satunya jenis penyakit ginjal yang umum terjadi. Keadaan ini terjadi saat zat tertentu dalam ginjal menimbun, terendap, dan membuat gumpalan keras seperti batu. Beberapa zat itu dapat berbentuk kalsium, oksalat, dan asam urat.


Seorang beresiko terserang batu ginjal jika dia mempunyai faktor-faktor resiko, seperti kurang minum air putih, kerap konsumsi makanan asin dan manis, mempunyai penyakit tertentu, seumpama hiperparatiroidisme dan infeksi aliran kemih.


Batu ginjal yang memiliki ukuran kecil umumnya tidak memunculkan tanda-tanda. Tetapi, bila ukuran batu ginjal telah besar dan menutup atau mencederai dinding aliran kemih, karena itu bisa muncul gejala-gejala kerap buang air kecil, ngilu saat buang air kecil, sakit pinggang yang menyebar ke punggung, dan urine warna seperti teh.


Penyakit batu ginjal yang enteng umumnya bisa diobati dengan beberapa minum air putih dan konsumsi beberapa obat untuk menurunkan ngilu, menangani infeksi pada aliran kemih, dan obat untuk menolong pengeluaran batu ginjal.


Untuk tangani batu ginjal yang besar atau banyaknya banyak, umumnya dibutuhkan perlakuan klinis oleh dokter, seperti operasi untuk buang batu ginjal, bedah ureteroskopi atau pembandinghan untuk merusak batu ginjal memakai alat khusus yang terpasang melalui aliran kemih, dan ESWL.


3. Tidak berhasil ginjal kronis

Tidak berhasil ginjal kronis ialah keadaan saat ginjal tidak bisa berperan normal secara mendadak. Penyakit ginjal yang ini umumnya terjadi karena faktor-faktor, misalnya:


Cidera kronis pada ginjal

Pendarahan luar biasa

Dehidrasi berat

Sepsis

Efek beberapa obat tertentu

Abnormalitas pada ginjal, seperti batu ginjal dan glomerulonefritis

Tidak berhasil ginjal kronis bisa memunculkan gejala-gejala, seperti bengkak pada tungkai dan kaki, lemas, jadi lebih jarang-jarang pipis, napas sesak, pengurangan kesadaran atau tidak sadarkan diri, sampai kejang. Bila tidak selekasnya diatasi, keadaan ini dapat mencelakakan nyawa pasiennya.


Pasien tidak berhasil ginjal kronis perlu memperoleh perawatan dari dokter di dalam rumah sakit. Sepanjang perawatan, dokter kemungkinan merekomendasikan pasien untuk batasi konsumsi garam dan kalium, memberi beberapa obat untuk membenahi peranan ginjal, dan jalani bersihkan darah.


4. Tidak berhasil ginjal akut

Tidak berhasil ginjal akut ialah pengurangan peranan ginjal yang berjalan lebih dari tiga bulan. Tidak berhasil ginjal akut dapat disebabkan karena tidak berhasil ginjal kronis yang tidak ditanggani, efek beberapa obat, sampai penyakit tertentu, seperti diabetes dan hipertensi.


Bila masih juga dalam wahap awalnya, tidak berhasil ginjal akut umumnya tidak memunculkan tanda-tanda. Tetapi, apabila sudah berkembang jadi makin kronis, tidak berhasil ginjal akut bisa memunculkan gejala-gejala berbentuk bengkak di kaki, lemas, pucat, selera makan lenyap, mual, gatal-gatal, kram otot, susah tidur, dan napas sesak.


Pasien tidak berhasil ginjal akut memerlukan perawatan di dalam rumah sakit. Sepanjang perawatan, dokter bisa memberi beberapa obat untunk membenahi peranan ginjal dan merekomendasikan pasien untuk jalani bersihkan darah. Untuk tangani tidak berhasil ginjal fase akhir, dokter umumnya perlu lakukan operasi transplantasi ginjal.


5. Nefropati diabetik

Nefropati diabetik ialah penyakit ginjal yang disebabkan karena diabetes atau gula darah tinggi yang tidak termonitor dalam periode panjang. Penyakit ini bisa memunculkan tanda-tanda berbentuk sulit tidur, gatal-gatal, urine berbuih, badan lemas, dan bengkak di wajah, tungkai, kaki dan lengan.


Nefropati diabetik biasanya tidak bisa sembuh, tetapi pengatasan bisa dilaksanakan untuk menghindarinya jadi makin kronis atau memunculkan kompleksitas yang beresiko.


Untuk tangani penyakit ginjal ini, dokter akan memberi penyembuhan untuk mengatur tekanan darah dan gula darah, merekomendasikan diet rendah garam, dan therapy bersihkan darah.


6. Sindrom nefritik

Sindrom nefritik ialah penyakit ginjal yang terjadi karena infeksi pada glomerulus atau sisi ginjal yang berperan memfilter darah. Penyakit ini bisa disebabkan karena infeksi, masalah autoimun, sampai abnormalitas genetik.


Penyakit ini bisa memunculkan gejala-gejala, seperti buang air kecil berdarah, demam, sakit di perut, dan bengkak di sejumlah anggota badan, seperti mata, kaki, dan lengan karena penimbunan cairan.


Pasien sindrom nefritik umumnya perlu mendapatkan perawatan dari dokter di dalam rumah sakit. Untuk menyembuhkan penyakit ginjal ini, dokter bisa memberi beberapa obat, merekomendasikan pasien untuk jalani diet rendah garam dan kalium.


Apabila sudah mengakibatkan masalah peranan ginjal, penyakit ini perlu diatasi dengan proses bersihkan darah.


7. Sindrom nefrotik

Sindrom nefrotik terjadi saat ada kebocoran pada glomerulus, hingga ada beberapa protein pada urine. Sindrom nefrotik dapat disebabkan karena keadaan klinis tertentu, seperti infeksi, diabetes, dan lupus.


Penyakit ini bisa memunculkan tanda-tanda berbentuk urine berbuih, bengkak atau edema disekitaran mata, kaki, dan lengan, lemas dan lemas, dan kehilangan selera makan.


Pengatasan sindrom nefrotik perlu disamakan dengan pemicunya. Misalkan bila disebabkan karena infeksi, dokter bisa memberi beberapa obat untuk menangani infeksi. Bila disebabkan karena lupus, dokter bisa memberi obat kortikosteroid untuk menangani infeksi.


8. Tumor ginjal

Tumor ginjal ialah tonjolan yang ada di ginjal karena perkembangan sel abnormal. Tumor ginjal yang memiliki ukuran kecil umumnya memiliki sifat jinak, dan yang memiliki ukuran besar umumnya memiliki sifat garang dan bisa mengakibatkan kanker ginjal.


Pemicu tumor ginjal belumlah diketahui dengan cara tepat. Tetapi, ada faktor-faktor resiko yang tingkatkan kesempatan seorang alami penyakit ini. Factor resiko itu mencakup:


Kegemukan dan skema makan yang kurang sehat

Rutinitas merokok dan konsumsi alkohol

Kisah hipertensi atau penyakit kanker ginjal dalam keluarga

Kerap terkena zat beracun atau konsumsi beberapa obat tertentu

Teratur jalani therapy bersihkan darah

Mayoritas tumor ginjal tahapan awalnya umumnya tidak memunculkan tanda-tanda. Bila ada tanda-tanda, umumnya tidak detil dan dapat seperti penyakit ginjal yang lain.


Penyembuhan tumor ginjal bergantung pada ukuran, tingkatan, perkembangan, dan perubahan tumor tersebut.


Tahapan awalnya penyembuhannya dengan pengamatan penuh untuk menahan perkembangan tumor dan menjaga peranan ginjal. Pada tahapan lanjut, tumor ginjal membutuhkan therapy dengan beberapa obat dan operasi.


Selainnya beberapa penyakit ginjal di atas, masih tetap ada beberapa jenis penyakit ginjal yang bisa terjadi, misalnya penyakit ginjal polikistik, lupus nefritis atau infeksi ginjal karena penyakit lupus, dan hidronefrosis.


Pengecekan Macam-Macam Penyakit Ginjal

Beberapa penyakit ginjal ada yang tidak memunculkan tanda-tanda di tahapan awalnya dan baru memunculkan tanda-tanda saat menjadi kronis. Oleh karenanya, Anda disarankan untuk teratur lakukan pengecekan ginjal atau jalani general cek up ke dokter.


Saat menilai peranan ginjal, dokter akan lakukan pengecekan fisik dan pengecekan peranan ginjal lewat test darah dan urine, dan pengecekan pendukung lain, seperti Roentgen ginjal, pielografi, USG, dan CT-scan atau MRI ginjal.


Beberapa macam penyakit ginjal yang didiamkan atau mungkin tidak diobati secara tepat, makin lama akan mengakibatkan kerusakan tetap pada ginjal dan menyebabkan tidak berhasil ginjal berat. Hal in bisa beresiko tinggi mencelakakan nyawa pasiennya.


Bila tidak berhasil ginjal yang terjadi telah berat atau benar-benar telah membuat ginjal tidak berperan, karena itu pasien keadaan ini akan memerlukan therapy bersihkan darah sepanjang umur atau jalani transplantasi ginjal.


Oleh karenanya, Sebaiknya anda tidak meremehkan tanda-tanda penyakit ginjal yang ada dan janganlah lupa untuk teratur memeriksa diri ke dokter supaya penyakit ginjal dapat teridentifikasi sejak awal kali.


Post a Comment

0 Comments